Karena Hidup Adalah Sebuah Perjalanan

Hidup adalah sebuah perjalanan. Demikian salah seorang guru kehidupan pernah berkata. Dan karena hidup adalah sebuah perjalanan, maka tugas kita hanya berjalan dan terus berjalan, hingga kita sampai di tempat tujuan.
Perjalanan macam apakah kehidupan? Berjalan kemanakah kehidupan kita? Bagaimanakah kita menjalani kehidupan kita?
Pertanyaan seperti itulah yang akan muncul jika kita menganalogikan kehidupan seperti sebuah perjalanan.

Perjalanan kehidupan kita dimulai dari awal kedatangan kita di dunia ini, keluar dari rahim seorang ibu, dan mulai mendapatkan kasih saying serta bermacam-macam berkah. Kemudian kita sedikit demi sedikit bertumbuh menjadi seorang manusia yang memiliki kepribadiannya sendiri. Kita mulai menentukan pilihan kita, mulai berputar dalam perilaku baik buruk, mulai terbingungkan oleh realita dan idealism, mulai tidak mengerti, mulai menyerah, lalu mulai tercerahkan lagi.
Banyak hal yang kita alami dalam kehidupan. Sangat banyak. Apa pun yang kita alami, bagaimana pun kehidupan kita, yang harus kita lakukan adalah tetap berjalan, terus berjalan melangkah dalam kehidupan kita. 

Peran Generasi Muda untuk kemajuan Bangsa

Peran Generasi Pemuda Dalam Membentuk Karakter Bangsa

        Perkataan Bung karno “Beri aku sepuluh pemuda maka akan ku guncangkan dunia”, yang menegaskan betapa pentingnya peran pemuda dalam kemajuan bangsa dan negara. Baik buruknya suatu negara dilihat dari kualitas pemudanya, karena generasi muda adalah penerus dan pewaris bangsa dan negara.

   Generasi muda harus mempunyai karakter yang kuat untuk membangun bangsa dan negaranya, memiliki kepribadian tinggi, semangat nasionalisme, berjiwa saing, mampu memahami pengetahuan dan teknologi guna bersaing secara global. Pemuda juga perlu memperhatikan bahwa mereka mempunyai fungsi sebagai Agent of change, moral force and social control sehingga fungsi tersebut dapat berguna bagi masyarakat.

    Dalam sejarah pergerakan dan perjuangan bangsa Indonesia, pemuda selalu mempunyai peran yang sangat strategis di setiap peristiwa penting yang terjadi. Ketika memperebutkan kemerdekaan dari penjajah Belanda dan Jepang kala itu. Pemuda menjadi tulang punggung bagi setiap pergerakan perubahan ketika masa tersebut tidak sesuai dengan keinginan rakyat. Pemuda akan selalu menjadi People make history (orang yang membuat sejarah) di setiap waktunya. Pemuda memang mempunyai posisi strategis dan istimewa.

        Secara kualitatif, pemuda lebih kreatif, inovatif, memiliki idealisme yang murni dan energi besar dalam perubahan sosial dan secara kuantitatif. Pemuda akan lebih bersifat kreatif untuk melakukan pergerakan ketika kondisi atau suasana di sekitarnya mengalami kerumitan, terdapat banyak masalah yang di hadapi yang tidak kunjung terselesaikan.

      Di satu sisi, ketika suasana di sekitarnya terlihat aman dan tentram tidak ada masalah serius yang dihadapi, pemuda akan cenderung diam/pasif, tidak banyak berbuat, lebih apatis dan mempertahankan kenyamanan yang dirasakan. Padahal baik dalam kondisi banyak permasalahan ataupun kondisi tanpa masalah serius, pemuda dituntut lebih banyak bergerak dalam membuat perubahan yang lebih baik, lebih produktif dan lebih kreatif dalam memikirkan ide-ide perubahan untuk bangsa yang lebih baik.

Mengingat Nikmat Dengan Bersyukur kepada sang pencipta

  

  

 Mampukah kita menghitung nikmat-nikmat Allah Ta’ala yang telah kita dapat hingga saat ini? Tentulah, TIDAK! Menghitung jumlah nikmat dalam sedetik saja kita tidak mampu, terlebih sehari bahkan selama hidup kita di dunia ini. Tidur, bernafas, makan, minum, bisa berjalan, melihat, mendengar, dan berbicara, semua itu adalah nikmat dari Allah Ta’ala, bahkan bersin pun adalah sebuah nikmat. 

     Ta’ala berfirman,

Jika dirupiahkan sudah berapa rupiah nikmat Allah itu? Mampukah kalkulator menghitungnya? Tentulah, TIDAK! Sudah berapa oksigen yang kita hirup? Berapa kali mata kita bisa melihat atau sekedar berkedip? Sampai kapan pun kita tidak akan bisa menghitungnya. Sebagaiman Allah

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ

“Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Qs. An Nahl: 18)

     Lalu, apakah yang harus kita lakukan setelah kita mendapatkan semua nikmat itu? Bersyukur atau kufur? Jika memang bersyukur, apakah diri ini sudah tergolong hamba yang mensyukuri nikmat-nikmat itu?

Karena itu, kita Perlu mengetahui bagaimana cara bersyukur kepada Allah Ta’ala dan bagaimana tata cara merealisasikan syukur itu sendiri. Ketahuilah bahwasannnya Allah mencintai orang-orang yang bersyukur. Hamba yang bersyukur merupakan hamba yang dicintai oleh Allah Ta’ala.

Jangan Khawatir Penilaian Orang Lain, Karena Sebaik Apapun Kita Tak Akan Pernah Terlihat Sempurna di Mata Manusia

Jadilah baik meski orang lain tidak memperlakukanmu dengan baik. Tetaplah menjadi baik jangan pedulikan orang lain yang menilaimu.

Jangan pernah khawatir tentang penilaian orang lain karena sebaik apapun kamu akan tetap dianggap buruk oleh orang yang tidak menyukaimu.

Jangan Khawatir Tentang Penilaian Orang Lain Terhadapmu Sebab Penilaian Orang Lain Tidak Akan Pernah Berpangaruh Terhadap Baik Buruknya Dirimu

Sudahlah tak perlu hiraukan apa kata mereka. Yang terpenting kau sudah berbuat baik dan selalu menjadi orang yang baik.

Apapun penilaian orang lain terhadapmu tidak akan berpengaruh, maka jangan hiraukan apa kata mereka. Jadilah baik meski orang lain menganggapmu tidak baik.

Yang Tidak Menyukaimu Akan Tetap Menganggapmu Buruk Tak Peduli Sebaik Apapun Kamu

Sampai kapanpun kau tidak akan dianggap baik oleh semua orang meski kau sudah melakukan yang terbaik.

Biarkan orang lain menilaimu kau hanya perlu menutup telinga akan hal itu. Apapun yang kau lakukan tidak akan dianggap baik yang ada hanya melihat keburukanmu saja.

Jika Menuruti Penilaian Manusia Maka Tidak Akan Ada Habisnya dan Tidak Akan Ada Benarnya

Jangan khawatir tentang penilaian orang lain terhadapmu. Sebab yang tidak menyukaimu tidak akan pernah suka dengan segala kebaikan yang kau lakukan.

Tetaplah menjadi baik, baik menurut dirimu sendiri bukan menurut orang lain. Maka jangan pernah hiraukan mereka yang terpenting kau sudah melakukan yang terbaik.

 Sebaik Apapun Kita Dimata Orang Lain Tetap Saja Ada Salahnya, Jadi Untuk Apa Mengkhawatirkan Penilaian Orang Lain Terhadap Kita

Untuk apa merisaukan penilaian orang lain karena orang lain hanya melihat secara kasat mata saja. Biarkan mereka menilaimu sesuka hatinya, toh penilaian mereka tidak akan meningkatkan derajatmu.

Tidak perlu mendengarkan apa kata mereka sebab penilaian mereka juga belum tentu benar terhadapmu.

Mau Jadi Apapun Kita dan Berusaha Sebaik Mungkin, Kita Tidak Akan Pernah Sempurna Dimata Manusia Maka Berhentilah Merisaukan Penilaian Mereka

Sampai kapapun penilaian orang itu tidak akan ada habisnya. Sebaik apapun kamu tidak akan pernah sempurna dimata manusia. Akan selalu ada celah keburukan yang akan lihat dan digunjingkan.

Tak Perlu Banyak Drama, Kisah Cinta yang Hebat Itu Sederhana

       Cinta adalah perasaan yang tak bisa dijelaskan hanya dengan kata-kata. Cinta merupakan misteri dari Tuhan yang tak bisa ditebak kapan datangnya, bagaimana ia bisa hadir dan pada sosok siapa berlabuh. Karena cinta, seseorang bisa berubah secara drastis baik penampilan fisiknya dan sikapnya. Karena cinta, seseorang bisa saja menjadi orang lain yang tak pernah kita duga sebelumnya.

      Mengenai kisah cinta, siapapun pasti ingin kisah cintanya bersama pasangan menjadi kisah cinta yang hebat, mengesankan dan mengagumkan. Siapa pun pasti ingin kisah cintanya menjadi kisah cinta yang bikin bahagia dan nyaman.

        Untuk mendapatkan kisah cinta hebat serta nyaman, kita tak perlu banyak drama , Cinta yang hebat serta nyaman justru cinta yang dijalani secara sederhana. Cinta yang hebat adalah cinta yang tak perlu diumbar kemesraan maupun permasalahan yang ada di dalamnya.

       Kisah cinta yang hebat adalah kisah cinta yang di dalamnya saling menerima kelebihan juga kekurangan masing-masing pasangan. Cinta yang hebat adalah cinta yang menghargai segala persamaan juga perbedaan yang ada.

       Cinta yang hebat adalah cinta yang terus dipupuk agar semakin subur dan sehat setiap harinya. Ketika ada masalah, pasangan tidak saling menyalahkan melainkan saling menyelesaikan masalah yang ada dengan pikiran dewasa, bijaksana dan tenang. Cinta yang hebat adalah cinta yang tak pernah menuntut pasangan untuk menjadi yang terbaik melainkan sama-sama berjalan bersama agar keduanya semakin baik.

       Tak perlu drama untuk membangun kisah cinta yang hebat. Adanya banyak drama dalam hubungan justru akan membuat hubungan yang ada terasa tidak nyaman, mengecewakan bahkan membosankan.

Silaturahmi Mempererat tali Persaudaraan

Silaturahmi demi mempererat tali persaudaraan

Assalamu'alaikum

Semoga allah memberikan kesehatan kepada kita semua.amin

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Silaturahmi merupakan suatu perbuatan yang berhubungan dengan orang lain dengan tujuan untuk mempererat tali persaudaraan antar sesama. Biasanya silaturahmi dilakukan oleh semua orang yang dikenal maupun tak dikenal.

Sambunglah silaturahmi dengan keluarga yang masih ada hubungan nasab, yaitu keluarga kita sendiri, seperti ibu, ayah, anak lelaki dan perempuan atau orang yang masih mempunyai hubungan darah. Inilah yang disebut dengan mempererat silaturahmi. Adapun keluarga dari suami atau istri, mereka adalah ipar yang tidak memiliki hubungan darah.

Banyak sekali cara dalam menyambung tali silaturahmi. Misalnya berziarah, saling memberi sesuatu yang disenangi, atau memberi pemberian yang lain. Dalam bersilaturahmi, raut wajah harus dengan berlemah lembut, kasih sayang, wajah penuh berseri, memuliakan, dan dengan segala hal yang sudah dikenal manusia dalam membangun silaturahmi.

Silaturahmi ke kediaman teman juga bisa dikatakan untuk mempererat hubungan antar teman. Disaat kita sudah lama tak mengunjungi rumah seorang teman, maka akan terasa nikmat rasanya jika sudah melepas rindu dengan bersilaturahmi.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjalin silaturahmi persaudaraan yang sudah lama tak bersua.

Sekian terima kasih.

Jadikan pekerjaan kita bernilai ibadah

Bismillahirrahmanirrahim 
Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh 
SubhanAllah Alhamdulillah Allahu Akbar..

Hidup ini sangatlah indah,
jika insan pandai merasa.
Bekerja itu adalah ibadah,
berpahala di sisi Tuhan Yang Esa.


Selama di dunia, mau tak mau kita harus berusaha terlebih dahulu untuk memperoleh kebutuhan hidup. kita tidak boleh berpangku tangan saja sembari mengharap belas kasihan orang lain. Dalam islam, orang yang memberi lebih terhormat daripada orang yang menerima. Seorang mukmin yang tegar dan mampu mandiri lebih utama daripada seorang mukmin yang lemah dan selalu menggantungkan nasibnya kepada orang lain.

Anggapan bahwa Islam adalah ajaran yang cenderung mengajak orang bermalas-malasan adalah anggapan yang salah. Justru islam melalui al-Qur’an dan hadis-hadis memotivasi umatnya agar menjadi manusia pekerja keras dan pantang menerima belas kasih orang lain. Sejarah menyebutkan bahwa para nabi dan rasul aktif bekerja. Ada yang menjadi petani, pengembala, tukang kayu dan beragam profesi lainnya. Tokoh-tokoh penyebar agama Islam di Indonesia pun adalah ulama-ulama yang ulet berniaga di samping kegigihan mereka berdakwah.

Bekerja bisa bernilai ibadah dan bahkan pahalanya melebihi ibadah-ibadah sunnah apabila didasari dengan niat baik serta dilakukan sesuai syari’at. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui pola kerja sesuai tuntunan Rasulullah Saw. Dengan bekerja secara benar, niscaya kita mendapatkan keuntungan ganda, materi dunia dan pahala di akhirat. Ibarat sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui.

Merencanakan Sebuah Hubungan yang Baik

By.M.Firdaus A.md

Planning a Good Relationship

Semua orang pasti menginginkan sebuah hubungan yang harmonis nan indah layaknya sebuah hubungan yang ada di dalam novel ataupun buku cerita. Bukannya kita tidak bisa membuat hubungan yang harmonis nan indah seperti di dalam sebuah cerita, akan tetapi sebagai seorang manusia biasa, kita hanya bisa memasrahkan semuanya kepada Sang Pencipta.

Memang benar Tuhan yang merencanakan segalanya, tetapi kita sebagai manusia jangan sampai berpangku tangan atas takdir dan rencana-Nya untuk kita. Kita harus tetap berusaha untuk menciptakan hubungan yang harmonis nan indah seperti yang ada di dalam kebanyakan cerita cinta.

 Hidup tidaklah selalu menetap di tempat yang sama. Kita terus melangkah ke arah yang lebih mapan dan terus berjuang untuk menapaki setiap jejak kehidupan. Tanda ketidakmunafikan seseorang yaitu dengan tidak menutup hatinya dari apa yang memang tidak bisa ditutupi. Allah swt. Menganugerahkan rasa cinta bagi setiap insan yang menjadi khalifahnya.
Berbicara mengenai cinta, tentu bukan hanya sekedar mengucap
Aku Cinta Kamu
Aku Sayang Kamu
Atau yang lainnya...

Cinta itu mengajarkan bagaimana kita harus berjuang untuk membuat seseorang bahagia. Cinta itu mengajarkan kita bagaimana kita harus mengontrol ego kita sehigga orang yang kita cintai tidak menjauh pergi.
kita perlu merenung. Bahwa cinta itu bukan cuma soal menikmati kesenangan yang dihasilkan oleh pasangan kita. Tapi, cinta itu tentang bagaimana kita sama-sama berjuang untuk mengukir masa depan yang lebih cerah.
🙂🙂
Putri elfi❤

Be a good Friends

Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah”

“Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama”

“Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya”

“Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian”

“Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya”

“Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah”

“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya”

“Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya, karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis”

“Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya. Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya”

“Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinnya”

“Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri”